Krisis pangan dan kebangkitan Pertanian

Krisis pangan pernah terjadi di indonesia karena pada waktu itu Indonesia pernah menjadi salah satu 10 importir terbesar untuk beberapa komoditas pangan strategis,seperti beras,kedelai,terigu,dan gula yang semuanya itu mengalami kenaikan di pasar internasional.
Krisis pangan di indonesia terjadi karena sebab-sebab yaitu karena banyak pertanian pruduktif yang dipakai untuk industri yang tidak efisien dan ada sebab lain yaitu karena menaiknya harga makanan dan bahan bakar sehingga adanya krisis pangan ini yaitu kebutuhan pangan tidak mencukupi untuk seluruh populasi manusia sehingga ada sebagian manusia yang tidak mendapatkan bagian makanan dan karena harga bahan makanan terlalu mahal sehingga ada sebagian kelompok manusia yang tidak mampu membeli sehingga tidak mendapatkan makanan.
Sehingga adanya krisis pangan ini banyak masyarakat indonesia yang kelaparan dan kebangkitan dunia pertanian di indonesia mulai di perjuangkan sehingga dalam daftar terakhir ,Indonesia tak lagi masuk daftar negara yang mengalami krisis pangaOrganisasi Pangan dan Pertaniann.Ini mungkin terkait dengan laporan pemerintah yang menyatakan Indonesia akan mengalami surplus beras tahun ini. Apalagi sempat muncul wacana bahwa Indonesia ekspor beras.

Sekilas tentang dunia Pertanian

Banyak universitas lain selain UMY yang di dalamnya terdapat fakultas pertanian misalnya IPB(Bogor),UNSOED(Purwokerto),UGM(Yogyakarta)dan masih banyak lagi universitas yang yang menyadiakan prodi pertanian di dalamnya.
Dalam fakultas pertanian banyak pilihan prodi seperti, agribisnis,agrotekhnologi,manajemen agribisnis dll.Seperti halnya di UMY,disana juga ada fakultas Pertanian dengan prodi agribisnis dan agrotekhnologi.Dalm mempelajari Agribisnis kita akan lebih mengetahui bagaimana memanfaatkan bisnis dalam bidang pertanian,hasil olahannya,pemasarannya,ataupun bagaimana kita mengolah bahan pertanian tsb.Agribisnis itu sendiri dapat pula di artikan bisnis dalam bidang pertanian yang mencakup dari hulu sampai hilir.Kita akan lebih faham setelah kita masuk ke dunia pertanian karena dalam bidang pertanian itu luas bukan hanya mempelajari dalam bidang pertanian akan tetapi juga peternakan,perikanan,kehutanan,perkebunan,dan tanaman pangan.Sedangkan dalam mempelajari prodi agrotekhnologi kita di tuntut supaya lebih mendalami lagi tentang tekhnologi di bidang pertanian baik itu tekhnologi dalam pengolahan pasca panen maupun sebelum panen.